Harga Emas Tertekan oleh Penguatan Dolar AS
Harga emas (XAU/USD) melanjutkan tren penurunan pada awal sesi Eropa, Kamis (tanggal), setelah gagal mempertahankan kenaikan multi-minggu sebelumnya. Pelemahan ini dipicu oleh penguatan Dolar AS (USD), yang kembali mendekati level tertinggi sejak akhir Juni.
Faktor Penggerak Pasar
- Sentimen The Fed dan Kebijakan Moneter
- Presiden AS Donald Trump membantah rumor pemecatan Ketua The Fed Jerome Powell, meredakan volatilitas pasar.
- Anggota FOMC menunjukkan sinyal bahwa pemotongan suku bunga mungkin baru terjadi pada September, mendorong apresiasi USD.
- Data Indeks Harga Produsen (IHP) AS yang stagnan pada Juni memperkuat ekspektasi penundaan pelonggaran moneter.
- Dampak Kebijakan Perdagangan
- Ketidakpastian terkait kebijakan tarif Trump tetap menjadi risiko bagi stabilitas pasar.
- Kenaikan tarif yang direncanakan mulai 1 Agustus dapat memicu kembali permintaan emas sebagai safe-haven.
- Pandangan Pejabat The Fed
- John Williams (Presiden Fed New York) menyatakan ekonomi AS masih stabil, tetapi dampak tarif perdagangan perlu dipantau.
- Lorie Logan (Presiden Fed Dallas) menekankan perlunya menjaga suku bunga lebih lama untuk mengendalikan inflasi.
Prospek dan Tingkat Kunci untuk Emas
Analisis Teknis
- Support Terdekat: $3.320-$3.300 (zona horizontal).
- Resistance Jangka Pendek: $3.365-$3.377; breakout di atas level ini dapat mengarah ke $3.400.
- Jika penurunan berlanjut di bawah $3.282 (low pekan lalu), koreksi bisa berlanjut ke $3.247.
Faktor yang Perlu Dipantau
- Data Ekonomi AS: Laporan penjualan ritel, klaim pengangguran, dan indeks manufaktur Philadelphia.
- Komunikasi The Fed: Pandangan anggota FOMC akan memengaruhi ekspektasi suku bunga dan pergerakan USD.