Emas mencetak rekor/tinggi baru pada awal Oktober 2025, dipicu kombinasi harapan pemangkasan suku bunga The Fed (sentimen dovish), data ketenagakerjaan ADP yang mengecewakan (penurunan 32.000 pekerjaan swasta pada September), serta peningkatan permintaan safe-haven di tengah ketidakpastian politik AS (penutupan sebagian pemerintahan). Penguatan emas didampingi pelemahan Dolar dan aliran masuk ke ETF emas; dorongan geopolitik menahan koreksi signifikan. Sumber-sumber pasar utama melaporkan emas menguji area mendekati $3,850–$3,895/oz (tinggi rekor), dengan prospek teknikal yang masih bullish jangka pendek-menengah.
Tren Pasar & Data Kuantitatif Terbaru
- Harga spot & rekor: Spot gold telah bergerak mendekati dan menembus rekor pada awal Oktober 2025 — level-level yang dilaporkan berkisar ~$3,850–$3,895 per troy ounce (beberapa laporan intraday mencatat puncak sampai sekitar $3,895).
- Momentum mingguan: Emas sedang mengincar minggu kenaikan berturut-turut ketujuh pada awal Oktober 2025, menandakan tren bullish berkelanjutan dalam beberapa minggu terakhir.
- Year-to-date (2025) performance: Laporan pasar menyebutkan laba bullion +~47% YTD (2025) sampai bulan awal Oktober — menandakan reli besar sepanjang tahun ini. (catatan: angka YTD bisa sedikit berbeda antar penyedia — periksa saat finalisasi artikel).
- ADP & data tenaga kerja: ADP melaporkan penurunan 32.000 pekerjaan sektor swasta pada September 2025 — data ini menjadi sinyal pendinginan pasar tenaga kerja yang mendorong ekspektasi pelonggaran The Fed.
- Permintaan ritel & fisik: Perth Mint melaporkan kenaikan penjualan emas (contoh: +21% untuk September) — indikator permintaan fisik yang menguat. ETF juga menunjukkan peningkatan kepemilikan (mis. SPDR Gold Trust level tinggi sejak 2022 menurut beberapa laporan).
Analisa Fundamental
- Ekspektasi pelonggaran Fed (dovish): Karena tanda-tanda perlunakan pasar tenaga kerja (ADP -32k) dan risiko ekonomi dari penutupan pemerintahan AS, pasar kini memprice-in tambahan pemangkasan suku bunga (beberapa analisis menyebut kemungkinan dua pemangkasan tersisa di 2025). Lingkungan suku bunga riil yang menurun meningkatkan daya tarik emas sebagai aset tanpa imbal hasil.
- Data ketenagakerjaan & delay NFP: ADP yang lemah meningkatkan kemungkinan The Fed memangkas kembali. Namun, pemerintah shutdown berpotensi menunda rilis data resmi Nonfarm Payrolls (NFP) — sehingga pasar mengandalkan data alternatif dan menjadi lebih sensitif terhadap berita-berita ekonomi lainnya. NFP yang akan datang tetap menjadi titik fokus besar bagi trader.
- Safe-haven & geopolitik: Isu geopolitik (mis. dukungan intelijen AS ke Ukraina dan risiko ketegangan global lainnya) menjaga aliran modal ke emas. Kejadian geopolitik dapat memperpanjang rally atau setidaknya menahan koreksi tajam.
- Sentimen risiko pasar & korelasi saham: Meskipun ada sentimen risiko positif (mis. reli saham terkait AI), dampak terhadap emas cenderung terbatas karena faktor pendorong makro (Fed dan geopolitik) lebih dominan. Pada saat yang sama Dolar yang melemah dan penurunan imbal hasil riil mendukung logam mulia.
- Aliran ETF & permintaan fisik: Laporan-laporan menunjukkan aliran masuk ke ETF emas dan kenaikan penjualan fisik (Perth Mint), mendukung likuiditas dan daya beli di sisi spot. Ini memperkuat pijakan harga pada level tinggi
Level resistance kunci (near-term):
- 3,867 (resistance intraday awal).
- $3,880 (zona supply/previous swing).
- $3,895 (rekor intraday/psikologis — penutupan tertinggi yang dilaporkan).
Level support kunci:
- 3,848 (support pertama/level pembeli intraday).
- $3,837 (support menengah).
- $3,818–$3,805 (support bawah / area akumulasi; diperkirakan level koreksiterbatasi di area ini).
- Range yang diperkirakan (near-term): sekitar $3,805.20 – $3,885.10
- Indikator teknikal & momentum: Beberapa pembacaan (mis. RSI bulanan/weekly) menunjukkan kondisi sangat overbought (RSI tinggi) — mengimplikasikan potensi koreksi-casual namun pembeli masih kuat pada setiap dip karena dorongan fundamental. Support pada volume profile dan moving averages jangka menengah tetap relevan untuk menilai akumulasi.
Kutipan Penting
- ADP & pasar tenaga kerja: ADP (press release) mengatakan sektor swasta shed 32,000 jobs in September — kutipan ini bagus untuk memicu bagian “kenapa pasar berharap Fed longgar”.
- The Fed / pejabat Fed: Beberapa pejabat Fed memperingatkan kehati-hatian soal pemangkasan lebih lanjut — contoh Lorie Logan (Dallas Fed) mengatakan Fed harus “very cautious” soal rate cuts; ini bisa dimasukkan untuk menyeimbangkan narasi bahwa meski pasar mengharapkan pemangkasan, pejabat Fed menyuarakan kehati-hatian. Gunakan kutipan singkat + sumber.
- Bank & rumah riset: Beberapa bank investasi (mis. Goldman Sachs disebut menaikkan proyeksi jangka menengah bagi emas)
Risiko & faktor yang harus dipantau
- Nonfarm Payrolls (NFP) resmi — tanggal rilis & apakah tertunda karena shutdown. NFP yang kuat bisa menekan emas; NFP yang lemah akan mendukung emas.
- Keputusan kebijakan Fed & pidato FOMC/Fed officials — setiap komentar hawkish/dovish mengubah pricing rate cut.
- Perkembangan shutdown & negosiasi fiskal AS — durasi shutdown mempengaruhi sentimen risk dan jadwal rilis data ekonomi.
- Perkembangan geopolitik (mis. Ukraina/dukungan intelijen AS, konflik regional) — dapat meningkatkan safe-haven flows.
- Aliran ETF & data inventori LBMA/COMEX — data masuk/keluar ETF bisa mengkonfirmasi permintaan institusional.