Pada Jumat, 29 Agustus 2025, pergerakan pasar global sangat dipengaruhi oleh rilis data ekonomi utama dari berbagai wilayah: Asia, Eropa, dan Amerika Serikat. Artikel ini menyajikan analisis profesional yang mudah dipahami dengan struktur yang rapi dan tetap menarik untuk pembaca profesional.
1. Asia – Sinyal Ekonomi Jepang
Beberapa data penting dari Jepang menunjukkan tren campuran:
- Tokyo Core CPI (Agustus 2025) turun menjadi 2,5 % YoY (di bawah 2,9 % pada Juli), namun masih di atas target 2 % BOJ, terutama karena subsidi bahan bakar pemerintah yang menekan biaya utilitas
- Indeks inti (tanpa makanan segar & bahan bakar) menunjukkan inflasi inti yang tetap kuat, naik 3,0 % YoY
- Output industri (Juli) turun tajam sebesar 1,6 % MoM, melebihi ekspektasi pasar, sebagian besar disebabkan oleh penurunan produksi otomotif sebesar 6,7 %
- Tingkat pengangguran (Juli) berada pada 2,3 %, level terendah sejak Desember 2019, mencerminkan ketatnya pasar tenaga kerja
- Retail sales (YoY) hanya tumbuh 0,3 %, jauh di bawah proyeksi 1,8 %, menandakan konsumsi masih lemah
Implikasi: Bank of Japan menghadapi dilema—inflasi tetap mentah tapi konsumsi melemah—yang kemungkinan akan mempengaruhi keputusan kenaikan suku bunga selanjutnya, terutama menjelang pertemuan kebijakan September
2. Eropa – Kewaspadaan Menjelang Data Penting AS
Pasar Eropa merespons dengan hati-hati terhadap ketidakpastian menyusul ekspektasi data pengaruh dari AS:
- Indeks saham seperti STOXX 600 turun 0,4 %, berpotensi mengakhiri tren kenaikan mingguan
- Saham perbankan rontok—NatWest –4,8 %, Barclays –3,5 %, dan Lloyds –3,8 %—dipicu oleh spekulasi pajak windfall tax pada bank
- Tekanan juga datang dari kondisi politik di Prancis yang memicu kekhawatiran terhadap kestabilan pasar
Implikasi: Eropa memperlihatkan reaksi defensif, menanti kepastian dari data inflasi AS yang akan datang.
3. Asia & AS – Kombinasi Optimisme Secara Global
Pasar Asia menunjukkan sentimen positif, meski dengan catatan kehati-hatian:
- Indeks MSCI Asia-Pasifik naik 0,26–0,4 %, terdorong oleh reli teknologi di AS meski beberapa saham seperti Cambricon Technologies mengalami koreksi tajam
- Langkah pasar ini dipicu oleh investor yang menantikan data PCE Price Index AS, indikator utama The Fed
Jangan lewatkan data PCE AS dan indeks Michigan Consumer Sentiment yang akan tiba malam ini. Data ini berpotensi menjadi titik balik kebijakan moneter global. Pastikan Anda mengikuti analisis lanjutan dari tim kami untuk wawasan terpercaya dan strategi pasar terbaik.